Hak Cipta, Dilindungi Oleh Allah SWT. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

****Büät cälön süamikü***

"Teruntuk calon suamiku...
Jika Alloh mengizinkan kita bertemu kelak...Bila Alloh mewujudkan takdir pernikahan kita kelak..
Dan bila kemudian kita hidup bersama.lantas terlihat sisi salah pada diriku,semga Alloh mengkaruniakan kemampuan untuk melihat sisi baikku.
Sungguh Alloh yang mempertemukan dan menyatukan hati kita berpesan,"Dan pergauilah mereka(istrimu dengan baik).
Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka,(maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu,padahal Alloh menjadikan padanya kebaikan yang banyak."(QS.An nisa:19)

Rosululloh Sholallohu alaihi wa sallam pun berpesan,
"Sempurnanya iman seorang mukmin adalah mereka yang baik akhlaknya dan yang terbaik (pergaulan nya) dengan istri-istri mereka."
Jika engkau melihat kekurangan pada diriku,ingatlah kembali pesan beliau,jangan membenci seorang mukmin (laki-laki) pada mukminat (perempuan) jika ia tidak suka suatu kelakuan nya pasti ada juga kelakuan lain nya yang ia suka.(HR.Muslim)

Sadarlah engkau bahwa tiada manusia di dunia ini yang sempurna segalanya?
Bukankah engkau tau bahwa hanyalah Alloh Yang Maha Sempurna.
Bukankah kurang bijaksana bila kau menghitung-hitung kekurangan pasangan hidupmu?
Janganlah engkau selalu mencari-cari kesalahanku,padahal aku telah taat kepadamu.

Saat diriku rela pergi bersama dirimu,kutinggalkan orang tua juga sanak saudaraku,kuingin engkaulah yang mengisi kekosongan hatiku.
Naungilah diriku dengan kasih sayang dan senyuman darimu.
Kuingat pula saat aku ragu memilih siapa pendampingku,ketaqwaan yang terlihat dalam keseharian mu lah yang mempesona diriku.

Bukankah sahabat Rosululloh,Ali bin Abi Tholib saat di tanya oleh seorang,"Sesungguhnya aku mempunyai seorang anak perempuan,dengan siapakah aku sepatutnya menikahkan dia?
"Ali r.a pun menjawab,"kawinkanlah dia dengan lelaki yang bertaqwa kepada Alloh,sebab jika laki laki itu mencintainya,maka dia akan memuliakan nya,dan jika ia tidak menyukainya maka dia tidak akan menzaliminya."
Kuharap engkaulah laki-laki itu duhai calon suamiku.

Saat terjadì kesalahan yang tak sengaja kulakukan,mungkin saat itu engkau mendambakan diriku sebagai istri tanpa kekurangan dan kelemahan.
Perbaikilah kelemahan diriku dengan lemah lembut,janganlah kasar terhadapku.

Bukankah Rosululloh Sholallohu alaihi wa sallam telah mengajarkan kepada dirimu,saat muawiah bin ubaidah bertanya kepada beliau tentang tanggung jawab suami terhadap istri beliau menjawab,dia memberikan nya makan ketika dia makan,dia memberikannya pakaian ketika dia berpakaian."

Janganlah engkau keras terhadapku,karena Rosululloh pun tak pernah berbuat kasar terhadap istri-istrinya.

Duhai calon suamiku....
Tahukah engkau anugerah yg engkau terima dari Alloh di akhirat kelak?
Tahukah pula engkau anugerah yang akan di berikan kepada suami-suami yang berlaku baik terhadap istri-istri mereka?
Renungkanlah bahwa,mereka yang berlaku adil,kelak di hari kiamat akan bertahta di singgasana yang terbuat dari cahaya.
mereka yang berlaku adil ketika menghukum dan adil ketika istri-istri mereka serta orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya.(HR.Muslim)

Kudoakan bahwa engkaulah yang salah satu yang menempati singgasana tersebut,dan aku adalah permaisuri di istanamu.
Jika engkau ada waktu ajarlah diriku dengan ilmu yang telah Alloh berikan kepadamu.
Apabila engkau sibuk,maka biarkan aku menuntut ilmu namun tak akan kulupakan tanggung jawabku,sehinha kelak aku bisa menjadi sekolah buat putra putri.
Bukankah seorang ibu menjadi madrasah ilmu pertama buat putra putrinya?
Semoga engkau selalu mendampingiku,dalam mendidik putra putri kita dan bertaqwa kepada Alloh.

Ya Alloh,Engkaulah saksi ikatan hati kami,...Engkaulah yang telah menentukan hatiku jatuh pada lelaki ini,jadikanlah cintaku pada calon suamiku sebagai penambah kekuatanku untuk mencinta Mu,
Namun,kumohon pula,jagalah cintaku ini agar tidak melebihi cintaku pada Mu,hingga aku tidak terjatuh pada jurang cinta yang semu,jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling pada hati-Mu.
Jika ia rindu,jadikanlah rindu syahid di jalan Mu,lebih ia rindukan daripada kerinduan nya terhadapku,jadikanlah pula kerinduan nya terhadapku tidak melupakan kerinduan nya terhadap syurgaMu.
Jika cintaku kepadanya mengalahkan cintaku kepadaMu,ingatkanlah diriku,jangan Engkau biarkan aku tertatih kemudian tergapai-gapai merengkuh cintaMu.
Ya Alloh,Engkau mengetahui bahwa hati ini telah berhimpun dalam cinta pada Mu,telah berjumpa pada taat Mu,telah bersatu dalam dakwah Mu,telah berpadu dlm membela syariat Mu.

Ya Alloh,Kokohkanlah ikatan nya,kekalkanlah cintanya.Tunjukilah jalan-jalan nya.
Penuhilah hati-hati ini dengan nur-Mu yang tiada pernah pudar.
Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan pada-Mu dan keindahan bertawakal kepada-Mu.
Amien Ya Robbal Alamien..

***Mencari ridho Illahi***
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar